Selama
satu bulan terakhir, saya banyak menghabiskan waktu di rumah saja. Hal ini dialami juga oleh teman-teman satu
angkatan. Perkuliahan sudah usai. Otomatis saya tidak ke kampus :D.
Aktifitas
banyak berkutat antara makan-tidur-lihat tivi. Cukup membosankan memang. Ingin
sekali saya pergi kemana.. gitu. Biar ada tantangan baru. Bertamasya melepas
penat terlintas di benak saya. Bagus juga. Menjejakkan kaki ke luar rumah,
apalagi menjelajah wisata alam di tempat yang belum pernah saya jangkau akan
membantu relaksasi pikiran dan fisik kita. Keren pastinya, ya? :) Ya keren lah.
Selama sembilan belas tahun, tempat melancong terjauh saya ada di Bali, hehe..
Saya bisa menikmati pemandangan alam, mengenal budaya yang berbeda, bertemu
dengan komunitas baru, dan lain sebagainya.
Nah,
setelah googling dengan perasaan yang meluap-luap tiada tara (oke, agak lebai,
tetapi memang seperti ini biasanya), akhirnya saya menemukan satu tempat yang
wow. Taman Nasional Takabonerate namanya. Taman nasional ini merupakan tempat
wisata yang melingkupi 21 pulau sekaligus di Laut Flores, Kabupaten Selayar, Sulawesi
Selatan. Pulau-pulau itu terbentuk sebagai Kepulauan Macan (14 pulau) dan Kepulauan Passi Tallu (7 pulau). Luasnya mencapai 220.000 hektar~ o_0.
Kenapa
wow?
Karena
pemandangannya eksotik. Faktanya Indonesia memang tempat wisata yang nggak
kalah menarik dengan tempat lainnya. Taman Nasional Takabonerate memiliki atol
ketiga terbesar di dunia. Apa sih Atol itu? Atol adalah pulau karang berbentuk
lingkaran dan biasanya terdapat danau di tengahnya. Biasa ditemukan di
laut-laut tropika seperti di Indonesia.
Kita
akan disuguhkan dengan pasir yang putih –beneran putih- dan airnya yang jernih
kebiruan. Udara di sana pasti juga sangat sejuk.
Tak
hanya itu, kekayaan alam di bawah airnya juga tak kalah eksotik. Namanya juga
atol, berarti banyak karang (koral) yang terdapat di dalamnya. Karang-karang
itu berwarna-warni. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 261 jenis karang ada di sini. Salah satunya adalah karang berspesies porites cylindrica.
lucu, ya? :D |
Sebaran terumbu karang ini hingga 500 kilometer persegi!
Siapa
yang tak ingin melihat hewan-hewan laut dari dekat? Di Taman Laut Takabonerate,
kita bisa menemukan penyu, kura-kura, bintang laut. Selain itu, ada ikan-ikan
lucu seperti ikan Wahoo, ikan Barakuda, ikan Trevally, ikan Marlin, ikan
Sailfish, ikan Yellowfins, ikan Dogtooth Tuna, dan ikan Mackerels.
penyu |
ikan barakuda |
Takabonerate adalah spot yang strategis buat para penyelam. Salah satunya adalah Pulau Tinabo. Banyak penyelam yang
jauh-jauh dari dalam maupun luar negeri untuk berselancar di dalam air ini.
Bertambah lengkap buat yang suka fotografi juga. Saya bukan penyelam
profesional. Maka, bersnorkeling ria pun sangat bisa membuat saya bahagia tak
terkira.
Banyak
sekali bukan keindahan yang dapat dinikmati? Oh, iya, selain itu, Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan telah berupaya sungguh-sungguh dalam
mengeksplor alam Taka Bonerate ini. Salah satunya lewat penyelenggaraan
Takabonerate Expeditions Festival 2012. Tahun ini merupakan tahun ke-empat
bertajuk “Jelajah Kepulauan untuk Melestarikan Terumbu Karang.” Bener banget
memang. Selain berwisata kita juga turut serta menyelamatkan lingkungan. FYI,
terumbu karang adalah spesies makhluk hidup yang sedang menjadi fokus utama
para penyelamat lingkungan, terutama karena ancaman pemanasan global.
melihat mereka meloncat seperti ikut merasakan kebebasan :D |
Nah,
Takabonerate Expeditions Festival 2012 memiliki buanyaak sekali agenda yang
mengasyikkan. Ada lomba memancing tingkat interasional, Selam “massal” Gembira,
Lomba Fotografi dengan objek darat maupun bawah laut, maupun tour rame-rame.
Selain itu, rencananya aka nada Parade Joloro Hias dan Pagelaran Seni Budaya
juga.
Semoga
saya bisa berkunjung ke sana suatu hari nanti. Alhamdulillaah banget kalau dekat-dekat ini, mengingat November merupakan salah satu bulan terbaik untuk berkunjung.
referensi:
dephut.go.id
id.wikipedia.org
jajalindo.com
tntakabonerate.com
ultimatereef.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar